Gagal Liburan ke Korea Selatan Desember 2020

Malang tak dapat ditolak, untung tak dapat diraih itulah salah satu peribahasa yang cukup terkenal di negeri ini.

Okay kita semua tau dampak pandemi covid19 yang terjadi di Wuhan pada awal tahun 2020 menyebar ke seluruh dunia dan hingga tulisan ini dibuat masih belum ada obat nya ( kl vaksin dh ada cmn maksud saya kondisi dunia belum normal aka msh pada lockdown).

Seperti peribahasa diatas, awal tahun semua kelihatan normal saja cuman di Indonesia kejadian luar biasa yang semakin biasa dirasakan yaitu hanya banjir yang terjadi di beberapa daerah. 

Nah di awal tahun itu kita udh planning untuk liburan bersama keluarga ke salah satu negara yang terkenal dengan drakor dan kpop nya.

Ya udah mulai deh kita hunting tiket pesawat murah di bulan januari dan seperti kejatuhan durian runtuh dapetlah kita tiket pesawat dengan harga yang reasonable karena kl mo cari tiket murah ga bakalan dapat bro n sis secara kita pergi pas Peak Season liburan Natal dan Tahun Baru!

Okay proses booking tiket berjalan mulus semua happy karena udah dapat tiket pesawat tinggal nanti cari apartment di Korea untuk kita menginap selama 10 hari.

Bulan February berita tentang sebuah kota di China (Wuhan) mulai menghiasi layar kaca pertelevisian dan juga media sosial. Perlahan tapi pasti masyarakat mulai panik bahkan dunia ikutan panik karena pandemi ini dampak nya akan luar biasa sekali bagi peradaban manusia dan hewan ( karena spesies kampret dijadikan kambing hitam padahal itu adalah hal yang mustahil kampret mah kampret aja huff).

Memasuki bulan Maret-April mulai deh pasien pertama kedua dan seterus nya mulai bermunculan di Indonesia. PSBB diterapkan tanpa tedeng aling aling hinga banyak pro dan kontra yang terjadi. Menteri Kesehatan banyak mendapat sorotan karena menganggap enteng virus corona ini tapi saya setuju dengan salah satu statemant nya "Minum Jamu bikin sehat", apalagi jamu orang tua itu kesukaan ku (sambil menenggak satu sloki lagi minuman berwarna merah ini!

Skip skip bulan November tidak ada kabar baik semua negara masih lockdown dan akhirnya dengan berat hati kita harus ajukan cancel tiket penerbangan. Setelah mengajukan refund ternyata bukan duid yang dikembalikan tapi diganti dengan selembar kertas print dimana ada kode voucher senilai harga tiket pesawat kita.

Hiks sedih sudah pasti, udah gagal liburan refund dikasih nya voucher tapi apa lacur kehidupan harus berjalan terus. Kita harus semangat dan percaya kejadian ini banyak membawa perubahan bagi bumi ini dan manusia.

Semoga 2021 kita disambut hangat nya mentari dan perlahan tapi pasti semua akan baik-baik saja karena badai pasti berlalu!




Comments

Popular Posts